Minggu, 29 September 2013

Sensor Pada Elctronic Volume Corrector (EVC)

Electric Volume Corrector (EVC)

Electric Volume Corrector pada umumnya dipakai dalam bidang oil & gas, terutama pada Compressed Natural Gas (CNG). Alat ini digunakan untuk menghitung actual pemakaian jumah gas yang mengalir pada suatu system pipa, dan harus dikombinasikan dengan Turbine Meter. Pada alat ini terdapat beberapa sensor, yaitu sensor suhu, sensor analog, dan sensor tekanan.


  1. Sensor Suhu (Resistance Thermal Detector) berfungsi untuk mengukur suhu gas yang mengalir pada pipa tersebut. (Untuk Menunjukkan temperature actual dalam bentuk tampilan angka pada LCD). Cara kerja sensor suhu RTD : ketika RTD pada Pipa menerima panas (suhu) dari gas yang mengalir, maka panas tersebut akan dikonversikan oleh RTD ke dalam bentuk besaran listrik yaitu tahanan. Panas yang dihasilkan berbanding lurus dengan tahanan dari jenis elemen logam platina yang ada pada sensor RTD, kemudian bentuk tahanan tersebut diterima oleh Tranduser kemudian tranduser merubahnya menjadi sinyal fisi dan mengirimnya ke LCD.


    sensor suhu



    Sensor PT1000



  2. Sensor Encoder berfungi untuk mengambil data dari turbine meter untuk di kalkulasi oleh EVC. Cara Kerja Sensor Encoder :Sensor Penyandi (Encoder) digunakan untuk mengubah gerakan linear atau putaran menjadi sinyal digital, dimana sensor putaran memonitor gerakan putar dari suatu alat. Sensor ini biasanya terdiri dari 2 lapis jenis penyandi, yaitu; Pertama, Penyandi rotari tambahan (yang mentransmisikan jumlah tertentu dari pulsa untuk masing-masing putaran) yang akan membangkitkan gelombang kotak pada objek yang diputar. Kedua, Penyandi absolut (yang memperlengkapi kode binary tertentu untuk masing-masing posisi sudut) mempunyai cara kerja sang sama dengan perkecualian, lebih banyak atau lebih rapat pulsa gelombang kotak yang dihasilkan sehingga membentuk suatu pengkodean  dalam susunan tertentu.







  3. Sensor  Tekanan (pressure Transducer) Berfungsi untuk mengukur tekanan gas yang mengalir pada pipa tersebut. (Megubah Tekanan menjadi data yang readable sehingga bisa dikalkulasi oleh EVC).Cara Kerja Sensor  Tekanan (pressure Transducer) :Sensor tekanan mengukur ketegangan kawat, dimana mengubah Tekanan pada pipa diubah menjadi tegangan mekanis ke dalam bentuk sinyal listrik. Dasar penginderaannya pada perubahan tahanan pengantar (transduser) yang berubah akibat perubahan panjang dan luas penampangnya.

    pressure transducer

    sensor pressure transducer






Berikut Adalah Gambar EVC :



Salah satu macam EVC





Gambar EVC dan Turbine Meter yang ter-install pada system pipa





7 komentar: